Monday, December 31, 2012

Commonwealth Life Perusahaan Asuransi Jiwa Terbaik Indonesia

Commonwealth Life Perusahaan Asuransi Jiwa Terbaik Indonesia - Di Jawa Barat, yang merupakan pasar terbesar di Indonesia untuk semen dan merupakan daerah tempat
Indocement selalu mempertahankan pangsa pasar yang cukup besar, pangsa pasar meningkat dari 56,6%
menjadi 58,2%. Pertumbuhan yang kuat ini didukung oleh tambahan kapasitas terpasang sebesar 1,5 juta ton
semen per tahun di Pabrik Palimanan, Cirebon. Menuju tahun 2011, lokasi strategis Palimanan akan menjadi basis utama untuk memasok pangsa pasar Perseroan di Jawa Pasar Jakarta, yang secara tradisional merupakan basis pasar Indocement, menghadapi peningkatan persaingan pada tahun 2010. Jakarta unik karena merupakan suatu pasar di Indonesia tempat dimana semua merek dari seluruh perusahaan semen besar tersedia. Karena itu, wajar apabila Jakarta menjadi tujuan kelebihan kapasitas semen dan persediaan yang ada di pasar domestik. Adanya hal yang menguntungkan, yaitu terdapat satu karakteristik yang sangat unik lainnya dari pasar Jakarta. Pada kenyataannya, konsumsi terbagi rata antara semen kantong, semen curah, dan beton siap-pakai. Di tempat lain di Indonesia, semen kantong menguasai antara 80% sampai 90% dari konsumsi. Ditambah dengan sektor properti komersial yang booming dan investasi pemerintah
pada sektor infrastruktur yang digalakkan kembali, potensi pertumbuhan untuk semen curah dan beton
siap-pakai tampak sangat kuat. Oleh karena itu, Indocement menangkap peluang untuk memperkuat
posisinya di pasar semen curah dan beton siap-pakai.

Commonwealth Life Perusahaan Asuransi Jiwa Terbaik Indonesia - Indocement telah lama menjadi penyedia semen curah ke banyak perusahaan beton siap-pakai yang
beroperasi di Jakarta. Pada pasar beton siap-pakai, Indocement diwakili oleh PT Pionirbeton Industri dan
PT Indomix Perkasa. Pionir adalah sebuah perusahaan beton siap-pakai yang mapan dengan reputasi yang
kuat di antara jaringan lokal kontraktor konstruksi di Jakarta. Selain menyediakan captive market yang
nyaman untuk penjualan semen curah Indocement, Pionir juga merupakan sarana utama bagi Indocement untuk mengkaji dan mempelajari bidang usaha beton siap-pakai. Selama beberapa tahun terakhir (2000-2009), fokus kegiatan Indocement di pasar beton siap-pakai terutama adalah untuk mempertahankan pangsa pasar. Pada tahun 2007, untuk mendukung operasi usaha beton siap-pakai, Indocement membeli 51% saham PT Gunung Tua Mandiri, sebuah perusahaan agregat.

Kemudian di tahun 2009, Indocement menjadi pemegang saham 100% PT Mandiri Sejahtera Sentra, sebuah perusahaan agregat yang jauh lebih besar dan secara strategis terletak di antara pasar Jakarta, Bandung dan Cirebon. Pada awal 2010, Indocement siap untuk melakukan terobosan ke pasar melalui anak perusahaannya, Pionir. Sepanjang tahun ini, 4 batching plant yang berlokasi lebih strategis telah dibangun, sehingga jumlah keseluruhannya menjadi 17. Pada saat yang bersamaan, 80 truk tua tidak digunakan lagi dan membeli lebih dari 100 truk mixer baru, sehingga total armada menjadi 250 unit. Melalui penerapan strategi penetapan harga yang efektif, anak perusahaan Indocement di bidang beton siap-pakai mampu meraih pangsa 35% dari pasar beton siap-pakai.